Peternakan ayam petelur biasanya menggunakan kandang dengan sistem apa?

Peternakan ayam petelur biasanya menggunakan kandang dengan sistem

peternakan ayam petelur biasanya menggunakan kandang dengan sistem apa? Nah mari kita jawab. Peternakan ayam petelur biasanya menggunakan kandang dengan sistem kandang baterai (battery cage system), sistem kandang koloni (colony cage system), atau sistem kandang bergerak (aviary system). Mari kita bahas masing-masing sistem ini.

Sistem Kandang Baterai (Battery Cage System)

Sistem Kandang Baterai atau battery cage system adalah sistem pemeliharaan ayam di dalam kandang kecil yang tersusun bertingkat. Setiap kandang kecil tersebut dirancang dengan ukuran yang cukup untuk menampung satu atau beberapa ayam petelur. Ayam-ayam dalam sistem kandang baterai biasanya tidak memiliki banyak ruang gerak dan tidak dapat berjalan atau terbang dengan bebas.

Kandang baterai umumnya terbuat dari kawat atau logam dengan alas yang keras. Ayam-ayam ditempatkan di dalam kandang dengan ruang yang terbatas, yang biasanya hanya cukup untuk mereka berdiri, duduk, atau sedikit bergerak. Kandang baterai dirancang untuk memaksimalkan penggunaan ruang dengan menumpuk kandang-kandang secara vertikal.

Sistem kandang baterai memiliki beberapa keuntungan, antara lain

Efisiensi ruang

Dengan menumpuk kandang secara vertikal, peternakan dapat memanfaatkan ruang secara efisien dan mengakomodasi lebih banyak ayam dalam area yang terbatas.

Perlindungan terhadap cedera atau serangan predator

Ayam-ayam dalam kandang baterai biasanya aman dari serangan predator seperti anjing atau tikus, serta terlindungi dari cedera yang mungkin terjadi akibat perkelahian dengan ayam lain.

Namun, sistem kandang baterai juga menuai kritik dari segi kesejahteraan hewan. Kandang yang kecil membatasi gerakan alami ayam dan tidak memungkinkan mereka melakukan aktivitas seperti berjalan, terbang, atau menjalankan perilaku alami mereka. Beberapa negara dan lembaga telah mengeluarkan regulasi atau melarang penggunaan sistem kandang baterai untuk meningkatkan kesejahteraan hewan.

Sistem Kandang Koloni (Colony Cage System)

Sistem Kandang Koloni adalah salah satu sistem pemeliharaan ayam petelur di mana ayam-ayam ditempatkan dalam kandang yang lebih besar dengan beberapa lantai dan ruang bertingkat. Sistem ini memberikan lebih banyak ruang dan kebebasan gerak dibandingkan dengan sistem kandang baterai.

Dalam sistem kandang koloni, beberapa ayam petelur ditempatkan dalam satu kandang yang lebih luas dan lebih tinggi. Setiap kandang biasanya memiliki landasan yang terbuat dari kawat atau plastik, serta tempat bertelur yang nyaman. Ayam-ayam dalam kandang koloni memiliki ruang yang lebih luas untuk bergerak, berdiri, duduk, berjalan, dan melakukan aktivitas alami mereka.

Keuntungan dari sistem kandang koloni antara lain:

Ruang gerak yang lebih besar

Ayam-ayam dalam kandang koloni memiliki lebih banyak ruang untuk bergerak, menjelajah, dan melakukan aktivitas alami mereka. Mereka dapat berjalan, berdiri, dan melakukan gerakan lebih bebas dibandingkan dengan kandang baterai.

Interaksi sosial

Dalam kandang koloni, ayam-ayam memiliki kesempatan untuk bersosialisasi dan berinteraksi satu sama lain. Mereka dapat membentuk hierarki sosial alami dan melakukan perilaku sosial seperti mematuk makanan atau mempertahankan wilayahnya.

Meskipun memberikan kondisi yang lebih baik dibandingkan dengan kandang baterai, sistem kandang koloni masih memiliki batasan ruang yang terbatas untuk ayam-ayam.

Beberapa negara dan produsen telah mengadopsi sistem kandang koloni sebagai alternatif yang lebih baik dibandingkan dengan kandang baterai, tetapi masih ada kekhawatiran terkait kesejahteraan ayam yang tidak sepenuhnya terpenuhi dalam sistem ini.

Sistem Kandang Bergerak (Aviary System)

Sistem kandang bergerak menyediakan lingkungan yang lebih mirip dengan kondisi alami. Ayam-ayam petelur ditempatkan dalam kandang yang lebih besar dengan beberapa lantai dan banyak ruang vertikal. Kandang-kandang ini memiliki tangga, landasan, dan tempat bertelur yang berbeda. Ayam dapat berjalan, terbang pendek, dan bergerak bebas di dalam kandang. Sistem ini lebih memenuhi kebutuhan perilaku alami ayam, tetapi memerlukan lebih banyak ruang dan pemeliharaan yang lebih intensif.

Pemilihan sistem kandang tergantung pada faktor-faktor seperti ukuran peternakan, ketersediaan lahan, peraturan atau kebijakan pemerintah, serta preferensi peternak. Penting untuk mengingat bahwa kesejahteraan hewan harus menjadi pertimbangan utama dalam memilih sistem kandang yang digunakan.

By Darwin